- Pilihlah besar daya yang sesuai dengan kebutuhan anda. Untuk penggunaan pribadi seperti sound musik latihan dll, cukuplah memilih amplifier dengan daya 15-20 watts. Pada kebanyakan amplifier berdaya kecil seperti ini telah tersedia fasilitas jack Head Phone (misal: Amplifier Guitar Laser 20) yang sangat berguna terutama bagi kawula muda yang punya kebiasaan bermain musik hingga tengah malam. Dengan memanfaatkan saluran untuk Head Phone ini, maka dijamin seisi rumah yang lain ataupun tetangga tidak akan terganggu "atraksi" alat musik kita. Untuk penggunaan acara pesta, Anda akan memerlukan daya yang lebih tinggi lagi yaitu sedikitnya 125 watts atau lebih, karena amplifier ini akan dapat sekaligus kita gunakan sebagai monitor dari instrument musik yang sedang kita mainkan. Acara pesta pernikahan memang membutuhkan sound sistem yang lebih besar.
- Pilihlah amplifier yang berkualitas baik. Bila kita membutuhkan amplifier untuk keyboard, maka sangat disarankan untuk memilih amplifier yang tidak merubah warna suara asli yang dihasilkan oleh keyboard tsb (flat). Ada banyak amplifier yang menghasilkan suara yang berbeda dari suara aslinya, bila hal ini terjadi maka akan terjadi suara-suara yang lain yang akan mengurangi karakter asli dari bunyi yang sebenarnya dihasilkan keyboard dikarenakan terjadinya penambahan atau pengurangan terhadap frekuensi tertentu. Biasanya hal ini terjadi pada frekuensi yang sangat rendah (low bass) atau frekuensi yang sangat tinggi (high treble). Jadi kita harus jeli memilih sound system yang sesuai.
- Model dan penampilan amplifier dapat menjadi pertimbangan terakhir. Model yang diinginkan akan bergantung pada selera masing-masing. Misalnya model sewa sound system yang bagus menurut seseorang, belum tentu bagus juga menurut orang yang lainnya. Pada kebanyakan musisi profesional model akan menjadi pilihan yang terakhir atau tidak terlalu dipentingkan. Mereka akan lebih mementingkan kualitas dan fasilitas dari amplifier. Alat musik mereka tetap bagus didengar.
- anda yang penting bisa memilih dengan jeli dan yang anda pilih juga harus sesuai dengan keinginan
Musik
Minggu, 25 November 2012
Cara memilih soundsytem :
Cara Memilih Gitar Yang Bagus :
Bagi
pemula memilih gitar adalah hal yang belum pasti karena mau main apa
sih kepinginnya. Karena masa-masa awal bermusik biasanya kuping
menyenangi semua denting gitar. Semua terdengar menarik dan ingin
memainkannya. Namun pada dasarnya ada 2 kriteria yang patut dipahami
sebelum salah pilih. Dan tentu bagi pemula gitar akustik dululah.
Gitar Nylon String
Gitar dengan snar nylon adalah termasuk katagori gitar klasik. Ciri-ciri gitar klasik adalah mempunyai neck atau fretboard yang lebar. Gitar ini biasanya dipakai memang untuk memainkan lagu-lagu klasik atau flamingo ya mexicoan atau spanyolanlah. Kalau pernah dengar lagu Romance de amor ini lagu klasik.
Gitar dengan snar nylon adalah termasuk katagori gitar klasik. Ciri-ciri gitar klasik adalah mempunyai neck atau fretboard yang lebar. Gitar ini biasanya dipakai memang untuk memainkan lagu-lagu klasik atau flamingo ya mexicoan atau spanyolanlah. Kalau pernah dengar lagu Romance de amor ini lagu klasik.
Kalau
ingin memainkan lagu klasik pilihlah gitar dengan snar nylon. Banyak
musisi besar datang dari memainkan klasik pada awalnya. Sehingga muncul
genre yang kita kenal dengan klasik rock. Sebut saja nama Yngwi atau
Blues Saraceno yang memainkan lagu klasik ‘Bouree’ dengan sangat manis
dengan gitar elektrik. Musisi musik klasik yang sangat tenar dan
mengguncang dunia klasik pada jamannya sampai sekarang adalah: John
William, Al Di Meola, John Mc Laughlin (sekarang banyak di Jazz Blues).
Merek
gitar klasik yang paling gampang dicari dan umum di Indonesia adalah
Yamaha dari type G. Di Bandung dulu pernah beredar merek Genta keren
juga. Merek lain di kota-kota besar beredar juga Fender sampai Gibson.
Gitar Steel String
Bagi pemula yang berencana belajar melodi, musik rock, blues atau tidak belajar klasik sebaiknya memilih gitar dengan snar steel ini. Ciri-ciri gitar ini mempunyai neck atau fretboard yang ramping.
Bagi pemula yang berencana belajar melodi, musik rock, blues atau tidak belajar klasik sebaiknya memilih gitar dengan snar steel ini. Ciri-ciri gitar ini mempunyai neck atau fretboard yang ramping.
Karena
gitar ini bertali kawat baja maka kecenderungan stang akan menjadi
bengkok. Ini masalah utama pada gitar steel string apalagi kalau ia
murahan! Maka sebenarnya waktu milih gitar steel string kita harus
mengerti stelan standar gitar. Ajaklah teman yang mengerti nyetem
standar ini. Ada alat yang namanya ‘Tuner’ yaitu standar nada pada
umumnya yang dipakai nyetem gitar biar nadanya standar. Kalau gitar
tidak bisa distel standar, pemula yang kebanyakan belajar nyari lagu
dari cd atau kaset nantinya susah mengikuti nada-nada tersebut. Kang
Iwan Fals kalau manggung memakai gitar acoustic electric. Acoustic
electric bagus kalau rencana mau record acoustic gitar dengan cara DI
(direct input).
Saat
memilih gitar juga perhatikan fret jangan sampai ada satu nada yang
mati karena fret ketinggian di salah satu tempat. Bisa diperbaiki sih
tapi kan repot. Cobalah ambil chord dekat dengan bodi. Saya biasanya
juga melakukan cek nada satu persatu di atas fret. Lihat stang apa juga
lurus dengan cara melihat dari ujung bodi ke headstok atau sebaliknya.
Ya kayak membidik dengan senapanlah. Nggak usah malu karena pemula dari
pada salah.
Acoustic Electric
Kalau emang milih gitar dengan electriknya sekalian, jangan lupa nyolokin/masukin ke amp cabinet yang biasanya juga ada di toko gitar.Tentu kalau ada amp yang acoustic. Ini penting sekali karena terkadang salah satu snar mempunyai sound out yang tipis. Atau frekuensinya tidak seimbang. Yang benar itu suara harus rata. Atau nanti waktu melodi satu snar nggak kedengaran. Terkadang dagangnya bilang kalau tahu anda pemula: ‘Biasa seperti itu kalau gitar akustik elektrik’. Itu sama sekali tidak benar!
Merek
gitar string yang banyak beredar di Indonesia adalah Takamine dan
sering juga saya lihat banyak musisi Indonesia yang pakai. Harga cukup
murah. Namun kalau mau yang bermerek lain ada: Ovation, Martin, Taylor,
Fender, dsb. Di hompage itu gitar akustik aku. Ovation black yang udah
didandani perak. Ovation back bodinya enak nggak tebal.Kalau emang milih gitar dengan electriknya sekalian, jangan lupa nyolokin/masukin ke amp cabinet yang biasanya juga ada di toko gitar.Tentu kalau ada amp yang acoustic. Ini penting sekali karena terkadang salah satu snar mempunyai sound out yang tipis. Atau frekuensinya tidak seimbang. Yang benar itu suara harus rata. Atau nanti waktu melodi satu snar nggak kedengaran. Terkadang dagangnya bilang kalau tahu anda pemula: ‘Biasa seperti itu kalau gitar akustik elektrik’. Itu sama sekali tidak benar!
Pastikan anda memilih dengan sesuai dan yakin
_SELAMAT MENCOBA_
Langganan:
Postingan (Atom)